Kondisi cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi yang melanda berbagai wilayah Indonesia, termasuk sentra-sentra pertanian tembakau, menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan petani terancam. Tanaman tembakau yang sensitif terhadap kelembaban berlebih rentan mengalami kerusakan, sehingga petani terancam mengalami kerugian signifikan pada musim panen kali ini. Ketidakpastian cuaca ini menjadi momok menakutkan bagi masa depan petani terancam dan keberlangsungan industri tembakau lokal.
Dampak Hujan Lebat Terhadap Tanaman Tembakau
Curah hujan yang terus-menerus mengguyur lahan pertanian tembakau menyebabkan tanah menjadi terlalu lembab dan tergenang air. Kondisi ini memicu berbagai masalah pada tanaman tembakau, mulai dari pertumbuhan yang terhambat, daun menguning dan rontok, hingga serangan penyakit jamur seperti busuk daun dan bercak daun. Akibatnya, kualitas daun tembakau menurun drastis dan terancam gagal panen atau hanya mendapatkan hasil panen yang sangat minim.
Keluhan dan Kekhawatiran Petani Tembakau
Para petani terancam di berbagai daerah penghasil tembakau seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat mengungkapkan kekecewaan dan keputusasaan mereka. Bapak Slamet (48 tahun), seorang petani tembakau di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menuturkan bahwa hampir seluruh tanaman tembakaunya rusak akibat hujan yang tak kunjung reda sejak beberapa minggu terakhir. “Kami sudah mengeluarkan banyak biaya untuk perawatan, tapi kalau hujannya terus begini, kami pasti rugi besar,” ujarnya dengan nada pasrah pada hari Jumat, 11 April 2025, saat ditemui di ladangnya. Kekhawatiran serupa juga dirasakan oleh petani di wilayah lain.
Upaya Mitigasi dan Harapan Bantuan Pemerintah
Meskipun para petani telah berupaya melakukan berbagai langkah mitigasi seperti membuat saluran drainase dan memberikan fungisida, namun intensitas hujan yang tinggi membuat upaya tersebut kurang efektif. Para petani terancam berharap pemerintah daerah dan pusat dapat memberikan bantuan dan solusi untuk mengatasi kerugian yang mereka alami. Bantuan berupa subsidi pupuk, asuransi pertanian, atau program стабилизация harga tembakau sangat diharapkan dapat meringankan beban para petani.
Masa Depan Petani Tembakau di Tengah Ketidakpastian Cuaca
Ketidakpastian cuaca menjadi tantangan serius bagi petani terancam di sektor pertanian tembakau. Diperlukan adanya solusi jangka panjang dan adaptasi terhadap perubahan iklim agar para petani dapat terus bertani dengan aman dan sejahtera. Pengembangan varietas tembakau yang lebih tahan terhadap cuaca ekstrem serta penerapan teknologi pertanian yang lebih modern menjadi salah satu harapan untuk masa depan petani terancam.
